-->

Notification

×

Kode Iklan Homepage 970x250 atau 728x90 taruh disini --

Deskripsi-Gambar

Kode Iklan mobile 728x90 taruh disini

Bupati Meranti Pimpin Upacara Hari Perhubungan Nasional di Meranti

Selasa, 17 September 2024 | 11:20 WIB Last Updated 2025-03-04T12:11:41Z


MERANTI – Dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) Tahun 2024, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, memimpin upacara yang digelar di halaman Kantor Dinas Perhubungan Kepulauan Meranti, Jalan Sorak, Selatpanjang, pada Selasa (17/9/2024). 


Upacara ini berlangsung dengan penuh khidmat, dihadiri oleh jajaran Forkopimda dan berbagai tamu undangan, sekaligus menjadi momen refleksi atas berbagai pencapaian yang telah diraih di sektor transportasi.


Dalam pidatonya, Asmar menyampaikan sambutan dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Ia menekankan pentingnya momentum Harhubnas sebagai ajang untuk merefleksikan kontribusi sektor transportasi bagi kemajuan bangsa. Dengan tema “Transportasi Maju, Nusantara Baru”, peringatan Harhubnas tahun ini mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menilai pencapaian 10 tahun terakhir dan merencanakan peningkatan di masa depan. 


"Saya mengajak seluruh insan transportasi untuk mengevaluasi pencapaian kita dalam sepuluh tahun terakhir. Mari kita jaga keberlanjutan ini dan terus tingkatkan demi tercapainya transportasi yang lebih maju," kata Asmar, mengutip pesan dari Menhub.


Asmar juga mengingatkan bahwa sektor transportasi merupakan tulang punggung dalam mewujudkan visi Presiden Joko Widodo menuju Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong. Infrastruktur transportasi, yang berkembang pesat dengan paradigma "Indonesia sentris", telah menghubungkan wilayah-wilayah terpencil dan memperkuat kemandirian ekonomi bangsa.


Dalam pidato tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya juga memaparkan sederet infrastruktur yang telah dibangun dalam dekade terakhir, seperti perkeretaapian di Sulawesi, pembangunan 23 bandara di luar Pulau Jawa, hingga ratusan pelabuhan di pulau-pulau terluar. Pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung yang kini dapat menempuh jarak dalam 45 menit juga menjadi tonggak sejarah baru bagi Indonesia, menjadikannya negara pertama di Asia Tenggara yang mengadopsi teknologi transportasi canggih tersebut.


Selain itu, hadirnya LRT tanpa masinis di Jakarta dan Palembang, serta Autonomous Rail Rapid Transit (ART) di Ibu Kota Nusantara, menandai era baru transportasi perkotaan yang ramah lingkungan dan modern. Semua inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan keamanan transportasi, sekaligus mendukung upaya global dalam mengurangi emisi.


"Kita patut bangga bahwa Indonesia kini telah sejajar dengan negara-negara maju dalam hal infrastruktur transportasi," ujar Asmar, menambahkan bahwa subsidi operasional yang diberikan turut memastikan layanan transportasi yang merata dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.


Momen ini juga dimanfaatkan untuk memberikan penghargaan kepada para pekerja transportasi yang telah berjuang keras demi memberikan layanan terbaik. Dari penjaga menara suar hingga pemandu penyeberangan, dedikasi mereka menjadi tulang punggung keselamatan dan kenyamanan transportasi di seluruh negeri.


Menutup pidatonya, Asmar menyampaikan pesan harapan agar seluruh pencapaian selama satu dekade ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan dengan penuh integritas. "Selamat Hari Perhubungan Nasional 2024. Semoga seluruh ikhtiar kita mendapat ridho dari Allah SWT. Indonesia semakin terhubung, satu dekade menghubungkan nusantara."


Sebagai bentuk nyata dukungan kepada masyarakat, Asmar juga menyerahkan satu unit mobil sarana transportasi pedesaan yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Kehadiran sarana transportasi ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas di wilayah pedesaan dan mendukung pembangunan berkelanjutan di daerah tersebut.


Upacara ini menjadi simbol kuat dari komitmen sektor transportasi dalam membangun konektivitas yang semakin memudahkan masyarakat, sekaligus mencerminkan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mencapai Indonesia yang lebih maju dan terhubung. (*)

×
Berita Terbaru Update